MOTIVASI PETANI DALAM PENERAPAN GOOD AGRICULTURE PRACTICES (GAP) PADA TANAMAN KOPI ARABIKA (COFFEA ARABICA L.) DI KECAMATAN ULU PUNGKUT KABUPATEN MANDAILING NATAL PROVINSI SUMATERA UTARA

Septi Arlina Pulungan; Iman Arman; Mawar Indah Br Perangin-Angin; Firman RL Silalahi

doi:10.55127/ae.v19i1.215

Septi Arlina Pulungan Program Studi Penyuluhan Perkebunan Presisi, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan Jalan Binjai Km 10 Medan 20002
Iman Arman Dosen Program Studi Penyuluhan Perkebunan Presisi, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan Jalan Binjai Km 10 Medan 20002
Mawar Indah Br Perangin-Angin Dosen Program Studi Penyuluhan Perkebunan Presisi, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan Jalan Binjai Km 10 Medan 20002
Firman RL Silalahi Dosen Program Studi Penyuluhan Perkebunan Presisi, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan Jalan Binjai Km 10 Medan 20002

DOI: https://doi.org/10.55127/ae.v19i1.215

Keywords: Motivasi Petani, Good Agriculture Practices, Tanaman Kopi

Abstract

Pengkajian ini memiliki tujuan untuk menganalisis tingkat motivasi serta faktor-faktor yang memengaruhi motivasi petani terhadap penerapan good agriculture practices (GAP) pada tanaman kopi arabika (Coffea arabica L) di Kecamatan Ulu Pungkut Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini dilaksankan pada bulan April sampai Mei 2024. Metode pengkajian dilakukan menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengkajian ini melibatkan cara pengambilan data berupa teknik observasi, wawancara, dokumentasi, serta kuesioner. Populasi pada pengkajian ini berjumlah 156 petani, kemudian dirumuskan menggunakan rumus Slovin dan diperoleh sampel sebanyak 61 petani. Untuk menganalisis tingkat motivai petani digunakan skala likert dan diinterpretasikan menggunakan garis kontinum dan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi motivasi digunakan uji parsial. Hasil pengkajian menyimpulkan bahwa tingkat motivasi petani terhadap penerapan good agriculture practices (GAP) pada tanaman kopi arabika (Coffea arabica L) di Kecamatan Ulu Pungkut Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara dalam kategori sangat tinggi dengan persentase 84,70%. Sedangkan faktor-faktor umur, pengalaman berusaha tani, luas lahan, dukungan sosial, dan peran penyuluh berpengaruh signifikan terhadap motivasi petani dalam penerapan GAP pada tanaman kopi arabika. Sementara faktor-faktor tingkat pendidikan formal dan pendapatan berpengaruh tidak signifikan.

References

Anantariya, U., & Romadi, U. 2023. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Motivasi Petani Dalam Pembuatan Pupuk Organik Cair Dari Limbah Tempe. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian,19(3), 287–298.

Arga, U., Setyowati, R., & Anantanyu, S. 2021. Motivasi Petani dalam Usaha tani Bawang Putih (Allium sativum) di Kecamatan Tawangmangu , Kabupaten Karanganyar. Journal of Agriculture and Human Resource Development Studies, 2(2), 119–130.

Arman, I., Siregar, A. Z., & Rahman, A. 2022. Sikap Pekebun terhadap Pruning Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) untuk Meningkatkan Produktivitas di Langkat , Sumatera Utara. Journal of Agricultural Extension, 46(2), 131–138.

Badan Pusat Statistik Indonesia, 2023. Produksi Kopi Indonesia. Diakses pada 25 Desember 2023.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2023. Kabupaten Mandailing Natal Dalam Angka 2023.

Badan Pusat Statistik Kecamatan Ulu Pungkut, 2023. Kecamatan Ulu Pungkut 2023.

Badan Pusat Statistik Sumatera Utara, 2023. Luas Tanaman dan Produksi Kopi Arabika. Diakses pada 25 Desember 2023.

Hasbullah, U. H. A., Nirwanto, Y., Sutrisno, E., Lismaini, L., Simarmata, M. M., Nurhayati, N., & Dalimunthe, B. A. 2021. Kopi Indonesia. Yayasan Kita Menulis.

Mahyuda, M., Amanah, S., & Tjitropranoto, P. 2018. Tingkat Adopsi Good Agricultural Practices Budidaya Kopi Arabika Gayo oleh Petani di Kabupaten Aceh Tengah. Jurnal Penyuluhan, 14(2), 308-321.

Juliarti, A., Pamungkas, B. S., Insusanty, E., & Prastyaningsih, S, R. 2024. Wahana Forestra : Jurnal Kehutanan Potensi Pengembangan Agroforestri Berbasis Tanaman Buah di Kecamatan Tandun Kabupaten Rokan Hulu Wahana Forestra : Jurnal Kehutanan. 19(01), 1–13.

Kansrini, Y., Febrimeli, D., dan Mulyani, P. W. 2020. Tingkat Adopsi Budidaya Yang Baik (Good Agriculture Practices) Tanaman Kopi Arabika Oleh Petani Di Kabupaten Tapanuli Selatan. Jurnal Paradigma Agribisnis, 3(1), 36-49.

Kansrini, Y., Febrimeli, D., Wahyu Mulyani, P., Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, P., Pembangunan Pertanian Medan, P., & Program Studi Penyuluhan Perkebunan Presisi Politeknik Pembangunan Pertanian Medan, I. 2023. Analisis Sifat Inovasi Budidaya yang Baik (Good Agricultural Practices) pada Tanaman Kopi Arabika di Kabupaten Tapanuli Selatan. Jurnal Agricultural and Natural Resources (ANR), 4(1).

Khadavi M., Zulmardi, Yumarni. 2022. Sistem Pola Tanam Dan Manfaat Ekonomi Agroforestri Di Lphn Sungai Buluh Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Strofor Journal 06(01), 37–44.

Khairunnisa, N. F., Saidah, Z., Hapsari, H., & Wulandari, E. 2021. Peran Penyuluh Pertanian terhadap Tingkat Produksi Usaha tani Jagung. Jurnal The Agricultural Extension Agent ’ s Role on the Level of Corn Farming Production. 17(02), 113–125.

Mawar Indah Perangin-angin dan Indan Aji Kuncoro. 2019. Kepuasan Petani Kelapa Sawit Terhadap Kegiatan. Agrica Ektensia, 13(2), 8–19.

Mukhlis, I. M., Nora, S., & Arman, I. 2022. Tingkat Keberdayaan Pekebun Karet Pola Swadaya di Kecamatan Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara. Agroplasma, 9(2), 201–212.

Nuraini, C., Agustina, D., & Normansyah, Z. 2021. Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Motivasi Petani Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya. Journal of Extension and Development. 3(01), 53–60.

Nurliana Harahap dan Hilmy Awalu Faizen. 2021. Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Terhadap Pendapatan Pengusaha Ikan Asin (Kasus Di Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon). Agrijati, 34(1), 1–9.

Pratiwi, R. I., & Widiyanti, E. 2022. Motivasi Petani dalam Budidaya Tanaman Pepaya (Carica papaya L.) di Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali. Journal of Agricultural Extension 46(2), 108–114.

Purwatiningsih, N. A., Fatchiya, A., & Mulyandari, R. S. H. 2018. Pemanfaatan internet dalam meningkatkan kinerja penyuluh pertanian di Kabupaten Cianjur. Jurnal Penyuluhan, 14(1), 79-91.

Renaldi V. P, Ary. B, dan Fithri M, 2022. Motivasi Petani dalam Usaha tani Tembakau di desa Bulangan Barat Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan. Jurnal Komunikasi dan Penyuluhan Pertanian. 3(2) 97-106.

Rosyid, Z. 2021. Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Petani Dalam Berusaha tani Tebu (Studi Kasus Di Desa Kertosari Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo). Jurnal Ilmiah 19(1), 15-28.

Setyowati T. Anna F, dan Siti A, 2022. Pengaruh Karakteristik Petani terhadap Pengetahuan Inovasi Budidaya Cengkeh di Kabupaten Halmahera Timur. Jurnal penyuluhan, 18(2).

Sholikhati, A. 2023. Dukungan Pemerintah Dalam Penumbuhan Sikap Petani Terhadap Implementasi Subsidi Bunga Pertanian Di Jawa Tengah. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, 21(1), 97–106.

Simanjorang, T. M., dan Waluyati, L. R. 2022. Dan Kompetitif Usaha Tani Pala Rakyat Di Provinsi Maluku. Analisis Kebijakan Pertanian, 20(1), 39–47.

Sugiyono, 2022. Metode penelitian kuantitatif, kualitataif, RdanD. Bandung: Alfabeta.

Yusifa, N., & Sudarko, S. 2022. Motivasi Petani Kopi dan Faktor-Faktor Penentu dalam Penerapan Inovasi Gap di Sentra Kopi Hutan Rakyat Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Ilmiah Respati, 13(1), 9–20.

Valentina Gadis Dewi dan Sudarko. 2024. Partisipasi kelompok tani dalam penerapan program GAP (Good Agriculture Practices) Pada Usaha tani Buah Naga Merah Di Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis (JEPA) 8, 741–755.