OPTIMALISASI KONSENTRASI AIR KELAPA (COCOS NUCIFERA) UNTUK PERTUMBUHAN IN VITRO TANAMAN KRISAN (CHRYSANTHEMUM SP.)
Abstract
Krisan (Chrysanthemum morifolium) adalah tanaman bunga hias yang berasal dari Cina. Tanaman ini sering diperbanyak dengan kultur jaringan karena memungkinkan perbanyakan cepat dalam jumlah besar dan waktu singkat serta kualitas yang konsisten. Salah satu faktor penting dalam keberhasilan perbanyakan melalui kultur jaringan adalah media yang digunakan. Pada penelitian ini dilakukan perbanyakan tanaman krisan pada media Murashige & Skoog (MS) dengan penambahan air kelapa (Cocos nucifera) karena mengandung berbagai zat penting terutama hormon. Penelitian ini bertujuan menentukan konsentrasi optimal air kelapa dalam media MS untuk memaksimalkan pertumbuhan in vitro tanaman krisan. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap 1 faktor dengan empat taraf konsentrasi air kelapa pada media MS yaitu 50 ml/L, 60 ml/L, 100 ml/L, dan 150 ml/L dengan masing-masing 3 ulangan. Data dianalisis secara statistik dengan uji ANOVA taraf signifikansi 5% dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Parameter yang diamati meliputi persentase hidup eksplan, tinggi planlet, jumlah tunas, dan jumlah daun. Hasil penelitian menunjukkan penambahan air kelapa pada media MS menghasilkan persentase hidup eksplan tertinggi pada konsentrasi 100 ml/L sebanyak 100%. Parameter jumlah tunas, jumlah daun, dan tinggi planlet juga menunjukkan nilai tertinggi pada konsentrasi tersebut, yaitu dengan rata-rata masing-masing 3,8 tunas, 5,7 helai daun dan 3,2 cm secara berturut-turut. Hasil ini berbeda signifikan secara statistik dengan konsentrasi lainnya. Dapat disimpulkan bahwa penambahan air kelapa pada media MS dengan konsentrasi 100 ml/L menghasilkan pertumbuhan dan perkembangan terbaik untuk tanaman krisan. Sehingga direkomendasikan penggunaan air kelapa sebagai bahan tambahan pada media kultur jaringan sebagai pengganti zat pengatur tumbuh.
References
Ariesna, DF, Sudiarso, and Herlina, N. 2014. Respon 3 varietas tanaman krisan (Chrysanthemum morifolium) pada berbagai warna cahaya tambahan. J. Produksi Tanaman Vol. 2. No. 5: 419-426.
Puspitasari, SA and Indradewa, D. 2018. Pengaruh lama penyinaran tambahan krisan (Dendranthema sp.) varietas bakardi putih dan lolipop ungu terhadap pertumbuhan dan hasil. Vegetalika Vol. 7. No. 4: 58-73.
Badan Pusat Statistik. 2024. Produksi Tanaman Florikultura (Hias), 2021-2023. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/NjQjMg==/produksi-tanaman-florikultura--hias-.html.
Dinika, AR, Saputro, NW, Sulandjari, K, and Rahmi, H. Organogenesis kalus tanaman krisan (Chrysanthemum indicum L.) dengan penggunaan kinetin dan NAA (Naphthalene Acetic Acid). J. Agrium Vol. 18. No. 1: 72-79.
Lengkong, EF, Mantiri, H, and Pinaria, AG. 2023. Pertumbuhan plantlet kentang (Solanum tuberosum L) pada media MS yang disubtitusi dengan air kelapa. J. Agroekoteknologi Terapan Vol. 4. No. 2: 361-369.
Samanhudi, Pujiasmanto, B, and Dewi, EP. 2021. Kajian konsentrasi BAP dan NAA terhadap multiplikasi kencur in vitro. J. Agrica Ekstensia Vol. 15. No. 1: 13-20.
Seswita, D. 2020. Penggunaan air kelapa sebagai zat pengatur tumbuh pada multiplikasi tunas temulawak (Curcuma Xanthorrhiza Roxb.) in vitro. J. Penelitian Tanaman Industri Vol. 16. No. 4: 135-140.
Emilda. 2020. Potensi bahan-bahan hayati sebagai sumber zat pengatur tumbuh (ZPT) alami. J. Agroristek Vol. 3. No. 2: 64-72.
Saefas, SA, Rosniawaty, S, and Maxiselly, Y. 2017. Pengaruh konsentrasi zat pengatur tumbuh alami dan sintetik terhadap pertumbuhan tanaman teh (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) klon GMB 7 setelah centering. J. Kultivasi Vol. 16. No. 2: 368-372.
Aishwarya, Prashanth, P, Seenivasan, N, and Naik, DS. 2022. Coconut water as a root hormone: Biological and chemical composition and applications. The Pharma Innovation Journal Vol. 11. No. 12: 1678-1681.
Rosniawaty, S, Ariyanti, M, Suherman, C, Sudirja, R and Fitria, S. 2021. Utilization of coconut water waste to increase cocoa growth seedling by different application methods and intervals. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science, Vol. 653. No. 012081: 1-7.
Abdullah, Lestari, C, and Numba, S. 2024. Pengaruh air kelapa muda terhadap pertumbuhan kalus secara in vitro dua varietas tanaman tebu (Saccaharum officinarum L.). J. Agrotek Vol. 8. No. 1: 1-8.
Solihah, SF, Supriyatna, A, and Adawiyah, A. (2021). Pengaruh konsentrasi air kelapa (Cocos nucifera L.) terhadap eksplan krisan (Chrysanthemum morifolium) kultivar ‘Xanne Agrihorti’ secara in vitro. Gunung Djati Conference Series Vol. 6: 163-168.
Nur’riyani. 2021. Media tanam kultur jaringan yang tepat untuk perbanyakan tanaman pisang cavendish (Musa acuminata L.). BIOSCIENTIAE Vol. 18. No. 1: 37-45.
Andriani, D, and Heriansyah, P. 2021. Identifikasi jamur kontaminan pada berbagai eksplan kultur jaringan anggrek alam (Bromheadia finlaysoniana (Lind.) Miq. Agricultural Journal Vol. 4. No. 2: 192-199.
Sulichantini, ED, Nazari, APD, and Nuansyah, A. 2024. Identifikasi kontaminasi kultur jaringan pisang cavendish. J. Agrotek Tropika Vol. 12. No. 2: 400-409.
Pratama, J, and Nilahayati. 2018. Modifikasi media MS dengan penambahan air kelapa untuk subkultur I anggrek Cymbidium. J. Agrium Vol. 15. No. 2: 96-109.
Ariyanti, NK, Erawati, DN, Sarita, R, and Belinda, SJ. 2021. Analisis peran air kelapa terhadap pertumbuhan eksplan kultur vanili (Vanilla planifolia). Proceedings: Peningkatan Produktivitas Pertanian Era Society 5.0 Pasca Pandemi: 89-97.
Telaumbanua, SM. 2022. Pengaruh konsentrasi air kelapa dan dosis arang aktif terhadap pertumbuhan planlet anggrek Dendrobium sp dengan media VW secara in vitro. J. Sapta Agrica Vol. 1. No. 1: 26-33.
Saepudin, A, Yulianto, Y, and Aeni, RN. 2020. Pertumbuhan eksplan in vitro anggrek hibrida Dendrobium pada beberapa media dasar dan konsentrasi air kelapa. Media Pertanian Vol. 5. No. 2: 97-115.
Yustisia, D, Arsyad, M, Wahid, A, and Asri, J. 2018. Pengaruh pemberian ZPT alami (air kelapa) pada media MS 0 terhadap pertumbuhan planlet tanaman kentang (Solanum tuberosum. L.). J. Agrominansia Vol. 3. No. 2: 130-140.
Copyright (c) 2025 Musdalifah Musmar, Mansyur Mansyur, Devi Armita

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.